Ping Yahoo AS Kini Hanya Siap Hadapi Satu Perang Besar ~ What's on Your Mind?

Pages

Thursday, January 5, 2012

AS Kini Hanya Siap Hadapi Satu Perang Besar

Ini berbeda dalam satu dekade terakhir saat pasukan AS dikerahkan ke Afganistan dan Irak


VIVAnews - Presiden Barack Obama menjabarkan strategi baru pertahanan AS. Di tengah keterbatasan anggaran, militer AS kini hanya siap menghadapi satu perang besar walau masih bisa mengantisipasi konflik di satu wilayah lain. Padahal, dalam satu dekade lampau, AS bisa mengerahkan pasukan dalam dua perang besar.



Menurut kantor berita Reuters, Obama menjabarkan strategi baru pertahanan AS itu di Kantor Departemen Pertahanan AS (Pentagon) pada Kamis sore waktu setempat. Dia menekankan sejumlah hal krusial bagi militer AS saat ini: pengurangan jumlah pasukan secara keseluruhan bersamaan dengan meningkatnya perang di jagad maya (cyber warfare) dan penggunaan pesawat nirawak serta fokus ke Asia.

Dalam dokumen strategi baru pertahanan yang dikeluarkan Pentagon lewat Internet, disebutkan bahwa AS masih bisa meladeni ancaman perang dari suatu negara musuh di suatu wilayah dengan mengerahkan kekuatan penuh serta dapat mengantisipasi ancaman di kawasan lain dengan melibatkan kerjasama bersama para sekutu.

Strategi baru ini berbeda dengan yang diterapkan AS masa pemerintahan George W. Bush. Bertema "Perang Melawan Terorisme," Bush mengerahkan pasukan dalam dua perang besar, yaitu di Afganistan dan Irak. Di masa Obama, AS sudah memulangkan pasukan dari Irak dan juga segera menarik tentara dari Afganistan.

Namun, Menteri Pertahanan Leon Panetta menepis anggapan bahwa kekuatan militer AS tengah melemah. "Jangan salah, kami punya kemampuan untuk menghadapi dan mengalahkan lebih dari satu musuh di saat yang sama," kata Panetta.

Obama menyadari bahwa militer AS harus menghadapi pengetatan anggaran. "Dalam sepuluh tahun ke depan, laju anggaran pertahanan akan melambat namun tetap akan bertambah karena kita memiliki tanggung jawab global yang menuntut adanya kepemimpinan kita," kata Obama.

AS saat ini diperkuat 565.000 tentara dari Angkatan Darat dan 201.000 pasukan Marinir. Namun, masing-masing kesatuan itu akan berkurang antara 76.000 hingga 114.000 personel. Pentagon pun harus berhemat karena bakal mengalami pengurangan anggaran sekitar US$487 miliar.
• VIVAnews


Artikel Terkait:

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...